Isnin, 18 Julai 2022

HAKIKAT NABI DAN RASUL

"HAKIKAT NABI & RASUL"

1. Nabi ADAM pangkatnya adalah Khalifatullahu
2. Nabi NUH pangkatnya adalah Habibullahi
3. Nabi IBRAHIM pangkatnya adalah Khalillullahu
4. Nabi MUSA pangkatnya adalah Kalamullahu
5. Nabi ISA pangkatnya adalah Ruhullahi.
6. Nabi MUHAMMAD pangkatnya Muhammad Rasulullah Shalallahu a'alaihi wassalam, 

tapi sekarang beliau sudah tidak ada, jadi sekarang Allah Ta'ala, sudah tidak ada utusannya, semuanya sudah lestari, ini adalah suatu pemahaman yang keliru. Rasul tidak wafat, semuanya akan terus ada sampai hari kiamat, tidak akan berubah utusan Allah, sebab jika tidak ada yang di utus, tidak akan ada alam dunia, pastinya akan sepi, tidak ada pasti lebur yaitu kiamat, yang wafat adalah MAJAJI-NYA, yaitu WUJUD JASMANI yang tidak ada bedanya dengan manusia lainnya, Nyatanya adalah rupa JASMANI. 

MUHAMMAD MAJAJI 
Muhammad majaji adalah rupa jasmani ;
MIM AWAL lafadz Muhammad menjadi KEPALA Adam 
HA lafadz Muhammad menjadi DADA Adam
MIM AKHIR lafadz Muhammad menjadi PUSAR Adam 
DAL lafadz Muhammad menjadi KAKI Adam
sudah bukti menjadi MIM - HA - MIM - DAL 
 
Hadistnya yang wafat, Rasul tidak wafat, hakikatnya masih berjalan atau Muhammad Af'al = pekerjaan, kumpul pada diri manusia, keenam Rasul "bergulung" di dalam hidup, hidup adanya pasti, sifatnya ada pada diri manusia di alam dunia. 

MUHAMMAD HAQ 
Adalah DZAT SIFAT Maha Agung, rupanya terang benderang yaitu samudra hidup, bibit Nyawa semuanya, itulah barangnya dari DZAT SIFAT, sinarnya menjadi cahaya empat rupa disebut "MUHAMMAD HAKIKI". 

MUHAMMAD HAKIKI
^ NARUN sifat cahaya MERAH menjadi huruf MIM AWAL
^ HAWAUN sifat cahaya KUNING menjadi huruf HA
MA'UN sifat cahaya PUTIH menjadi huruf MIM AKHIR
^ TUROBUN sifat cahaya HITAM menjadi huruf DAL
Ke empat cahaya itu menjadi lafadz MUHAMMAD. 

MUHAMMAD HARID
Nyatanya, yaitu RASA pribadi, yaitu RASA JASMANI sifatnya pasti. Nabi Muhammad Rasulullah Shalallahu alaihi wassalam, yang berada di Madinah disebut Muhammad pangkat. 
Pangkat Nabi Rasulullah, di utus oleh Yang Maha Suci, untuk membawa Rukun Agama Yaitu SYARIAT THARIKAT HAKIKAT dan MA'RIFAT, agar manusia selamat Dunia dan Akhirat, dan supaya TAHU dan PERCAYA adanya Allah Ta'ala.
Sebab hanya Nabi Muhammad SAW yang di beri MA'RIFAT kepada Allah , kepada DZAT Sifat Maha Agung, karena mengalami MI'RAJ / MA'RIFAT DZAT, selain Rasul, tidak ada yang kebagian MA'RIFAT, umatnya begitu juga, hanya Baginda Nabi Muhammad SAW saja kepada umat-umatnya. 
Pada waktu Baginda Rasulullah SAW masih hidup di Mekkah, ilmu ini tidak digelar kepada umat-umat semuanya, dikerjakannya di Gua Hira disebut JABBAL IQRO, ilmu ini hanya ditibankan kepada para sahabat terutama Sayyidina Ali bin Abi Thalib Karamallahu Wajhahu, supaya bisa turun temurun kepada anaknya Imam Sayyidina Hassan wal Husain dan terus kepada Wali Rasul Syekh Abdul Qadir Jailani bin Hassan wal Husain bin Sayyidina Ali bin Abi Thalib Karamallahu Wajhahu (Mekkah) dan akhirnya sampai kepada Syekh Syarif Hidayatullah Rahimakumullah dan ke Wali (sembilan) di indonesia ini.

1. Nabi MUHAMMAD SAW 
(Gudang/Khazanah Ilmu)
LUGHOWI dan NABAWI
2. Sayyidina Abu Bakar ash-Shiddiq radhiyallahu 'anhum
3. Sayyidina Utsman bin Affan radhiyallahu 'anhum
4. Sayyidina Umar bin Khattab radhiyallahu 'anhum
5. Sayyidina Ali bin Abi Thalib Karamallohu Wajhahu (Pintu Ilmu)
Karamallohu Wajhahu = Tidak pernah melihat kemaluannya sendiri. 
6. Imam Sayyidina Hassan bin Abi Thalib Karamallohu Wajhahu.
7. Imam Sayyidina Hussain bin Abi Thalib Karamallohu Wajhahu.
8. Syekh Abdul Qadir Jailani bin Hasan wal Husain bin Sayyidina Ali bin Abi Thalib Karamallohu Wajhahu (Mekkah)
(Syekh = Sah
Abdul = Abdinya Allah
Qodir = Qudrat dan Iradat
Jailani = Dzat Sifat) PAHAM ndak,?
9. Syekh Syarif Hidayatullah Rahimakumullah (Wali sembilan) 

BUKTI HAKIKATNYA NABI DI DIRI MANUSIA
1. Nabi ADAM Khalifatullahi,
adalah wakil Allah Ta'ala, wakil untuk menurunkan bibit semua manusia, asalnya dari Adam dan Hawa adalah pasti, nyatanya Adam yaitu di badan, sekujur tubuh dari atas kepala sampai telapak kaki itulah wujud nyatanya Adam, Iradatnya Yang Maha Agung, untuk menurunkan manusia, sebab tidak salah lagi, bikin manusia oleh manusia, bikin kambing pasti oleh kambing, itulah Allah Maha Kuasa, Iradatnya Maha Agung, hanya satu kali membuat, tetapi cukup untuk semua.

2. Nabi NUH Habibullahu,
hakikatnya adalah PENDENGARAN
3. Nabi IBRAHIM Khalillullah
hakikatnya adalah PENGLIHATAN
4. Nabi MUSA Kalamullah,
hakikatnya adalah PERKATAAN
5. Nabi ISA Ruhullah,
hakikatnya adalah PENCIUMAN
6. Nabi MUHAMMAD Rasulullah,
hakikatnya adalah RASA pada WUJUD manusia, penghulu Rasul semuanya, buktinya adalah Mendengar, Mencium dan Melihat, semuanya masuk ke dalam RASA biarpun WUJUD yang nanggung, tetap bisa berdiri dan bergerak. RASA menjadi kuat karena ada yang menguatkan, Nyatanya ada HIDUP yang MELIPUTI RASA, RASA MELIPUTI lagi kepada WUJUD,
WUJUD MELIPUTI KEINGINAN/ NAFSU Yang Empat rupa ;
1. Nafsu Amarah
2. Nafsu Sufiyah/ Sawiyah
3. Nafsu Lawammah
4. Nafsu Muthmainah

Nabi Muhammad SAW sebelum diangkat menjadi Rasul telah berulang kali melakukan Muraqabah, Mujahadah, Muhasabah, Tahannust dan Khalwat, untuk mengasingkan diri dan mencari ketenangan Jiwa, di utus ke muka bumi untuk Menyempurnakan Akhlak bathin Manusia, membersihkan berhala yang ada di dada, yang pada waktu itu masyarakat jahiliyah sangat mengagungkan syair.
Proses Muraqabah, Mujahadah, Munasabah, Muhasabah, Tahannust dan Khalwat ini disebut THAREKAT-MA'RIFAT.
Tharekat adalah saat Baginda Muhammad SAW berjuang untuk menegakkan Agama Allah. Ma'rifat adalah bertemu dan mencairnya kebenaran yang hakiki: 
yang disimbolkan saat Baginda Nabi Muhammad SAW menerima Wahyu dari Malaikat Jibril melalui Akal, Wahyu tersirat
(KALAM QODIM) di sampaikan oleh Malaikat Jibril : 
" Iqro! Iqro! Iqro!". 
"IQRO KITAB BAQO KAFA BINAFSIKA AL YAUMA ALAIKA HASBI" :
(Bacalah kitab yang kekal yang berada di dalam diri kalian sendiri, jagat Shagir dan jagat Khabir) 

terjadi dialog di Qolbu. Nabi Muhammad SAW = Lughowi dan Nabawi menjadi Qur'an.
Hakikat yaitu beliau mencoba untuk merenungkan berbagai perintah untuk IQRA, (bukan seperti Guru dan murid di kelas, dan jangan di kira - kira oleh hati dan pikir, sebuah sosok makhluk dengan sayap di punggung) 
Ma'na sayap Malaikat Jibril alaihissalam ;
separuh menutupi Bumi = RAHMAT 
separuh menutupi Akhirat = MAGHFIRAH
Umat yang pada waktu itu hidup pada jaman Nabi, hanya dengan ittiba kepada Nabi, menurut kepada apa yang di ajarkan Baginda Nabi, di jamin pasti selamat, tidak perlu menjalani Tharekat Ma'rifat seperti halnya Nabi yang shalat sampai mengakibatkan bengkak kakinya, melalui Syariat shalat ketika Isra Mi'raj inilah Baginda Nabi Muhammad SAW melakukan puncak pendakian tertinggi, hanya untuk menyelamatkan umat akhir jaman... 
Ilmu ini tidak di tibankan kepada umat pada jaman waktu itu karena kurang perlunya, pada waktu itu yang masuk Islam begitu mudah, dengan melihat dan bertemu Baginda Nabi Muhammad SAW, serta hatinya percaya bahwa beliau utusannya Allah Ta'ala dan melakoni perintahnya, maka pada waktu itu semua manusia menjadi Islam (selamat)
Jadi sekarang juga haqnya Islam adalah yang sudah ma'rifat (melihat) Baginda Nabi Muhammad SAW sambil dituruti perintahnya itulah Islam, hanya saja melihat itu bukan kepada syariatnya (Majajinya) tapi kepada hakikatnya yaitu Jauhar Awwal Rasulullah, cahaya pertama yang di buat oleh Maha Suci yaitu sifatnya Allah Ta'ala atau sifat Qudrat (Kuasa) Maha Kuasa yang membuat Ruh semuanya. 

Ilmu Hadist, Ilmu Tauhid, Ilmu Fiqih, Ushul Fiqih, Nahwu Sorof dan ilmu lainnya yang sewaktu jaman Nabi tidak ada, dan sekarang ilmu itu menjadi ada, adalah karena berkat jasa para Ulama sejati hingga akhirnya umat Nabi di beri kemudahan dalam mempelajari Al-Qur'an dan Hadist. 

ULAMA TERBAGI TIGA :
1. ULAMA SU' : Ulama jahat, mempunyai sifat Dajjal, merusak Islam dari dalam. (Ahlul Dhohir)
2. ULAMA PALSU : Ahlul Dhohir "Menjual akhirat demi dunia"
3. ULAMA SEJATI : Ulama pewaris Ruh para Nabi (Ahlul Baathin)
"Menjual dunia demi akhirat"

Jumaat, 15 Julai 2022

KEJADIAN INSAN DAN MANUSIA

Assalamualaikum wr wb..

Perkongsian renungan secara kasar, dan rujuk lah dgn guru nyata lagi hakiki bagi kefahaman yg lebih jelas ,inssaallah.



KEJADIAN INSAN ATAU MANUSIA

Bermula untuk mengadakan pengenalan kepada Allah swt itu hanya ada tiga jalan, Yang mana ketiga jalan itu harus dilalui satu per satu dengan baik dan istiqomah. 

Karena hanya dengan ketiga jalan itulah yang dapat menghantarkan seseorang hamba untuk sampai kepada hakekat pengenalan yang sebenarnya, Sedangkan kendaraannya adalah diri kita. 

Ketiga jalan itu adalah sebagai berikut:

1. Mengenal asal muasal kejadian diri, Dari tiada, menjadi ada, dan pada akhirnya kelak kembali kepada ketiadaan. 

Allah swt berfirman di dalam Al Qur'an : "Hendaknya kamu (manusia) memikirkan asal muasal dirimu".

2. Mengenal jati diri sejati, siapa sebenarnya diri kita ini (mengenal diri).
Allah swt berfirman dalam hadits qudsy : "Barang siapa mengenal akan dirinya, niscaya ia akan mengenal tuhannya. Dan barang siapa mengenal akan tuhannya maka binasalah ujud dirinya dan tuhan akan ada didalamnya".

3. Mematikan diri. Mati disini bukan mati secara jenazah, akan tetapi mati disini adalah mati dalam artian ma'nawiyah.

Allah swt telah berfirman didalam hadits qudsy : "Rasakanlah mati sebelum engkau mati".

"Barang siapa yang tidak mematikan dirinya, maka tidak akan dia dapat beroleh pengenalan kepadaku".

Demikianlah langkah-langkah yang harus dilalui seorang hamba untuk dapat sampai kepada Allah dan karam bersamanya.

"Aku adalah gudang yang tersembunyi, maka aku suka jika aku dikenal. Lalu aku ciptakan makhluk (manusia) supaya mengenal aku". (hadits qudsy)

Jalan Pertama : Mengenal asal muasal kejadian diri( dari tiada, menjadi ada, dan pada akhirnya kelak kembali kepada ketiadaan).

Sebelum kita mengupas tentang asal muasal kejadian diri itu, satu hal hendaknya yang harus kita ketahui yaitu kita harus memilah antara asal muasal hamba dengan asal muasal insan (manusia). 

Sebab dari kedua hal tersebut diatas pengupasannya sedikit berbeda, Kalau hamba itu isinya tanah, air, angin, api.. karena keempat anasir itu adalah sifat (hamba). 

Sedangkan insan (manusi) itu isinya waddu, waddi, mani dan manikam.. karena keempat anasir itu adalah sifat insan (manusia).

Begitu pula dengan: 

•Sifat hayat, isinya: bulu, kulit, daging, urat, tulang, otak, dan sumsum.

•Sifat ilmu, isinya: pengrasa, hawa, nafsu, akal, pikir, ilmu pengetahuan dan rahasia.

•Sifat tuhan, isinya: zat, sifat, asma, dan af'al.

•Sifat Allah, isinya: iman, islam, tauhid, dan ma'rifat.

•Sifat ta'ala, isinya: tauhidu zat, tauhidu sifat, tauhidu asma, tauhidu af'al.

•Sifat muhammad, isinya: hidup, tahu, berkehendak, dan bergerak.

Adapun asal kejadian insan/ anak adam (manusia) itu sebagaimana yang sudah sama-sama kita ketahui, bahwa kejadiannya dikarenakan berprosesnya kedua orang tua (ibu-bapak kita) didalam melakukan hubungan badan (bersenggama/ bersetubuh).

Saat persetubuhan itu berlangsung, keempat anasir yang merupakan sifat insan (manusia) itupun berproses juga. Dari keempat anasir itu hanya manikamlah yang merupakan cikal-bakal insan. 

Dan manikam itu sendiri hanya dimiliki oleh laki-laki, perempuan tidak. Adapun istana manikam itu pada otak laki-laki.

Didalam otak itu ada lemak, didalam lemak itu ada minyak, didalam minyak itu ada nur, didalam nur itu ada nur aqli (akal), dan didalam nur aqli itu ada hijabun nur. Dan didalam hijabun nur itulah manikam.

Masa manikam itu 40 hari, yaitu:

•7 hari pertama manikam itu berada di istananya

•7 hari kemudian manikam itu turun pada tulang belakang dan bertahan pada punggung kita.

•7 hari kemudian berada pada tulang dada.

•7 hari berikutnya berada pada pusat.

•7 hari kemudian turun pada sulbi.

•5 hari kemudian berpindah pada zakar/ kalam (kemaluan laki-laki). 

Untuk kemudian jatuh pada rahim seorang perempuan bernama "taraib". Untuk selanjutnya dikandung selama 9 bulan 9 hari. 

Ini juga mengisyaratkan tentang 99 nama Allah (Asmaul Husna) dan juga mengisyaratkan tentang perjalanan 99 yang ada.

Dikatakan manikam apabila ia jatuh rahim perempuan, jika tidak jatuh pada rahim perempuan, maka tidak bisa dikatan manikam. Karena manikam inilah yang bernama nur muhammad, atau ruh Idhofi atau syahadat dalam pengertian ilmu.

Adapun rangkaian prosesnya adalah sebagai berikut:

1.Rangkaian tanah asal.

2.Air mani laki-laki.

3.Pencampuran sperma.

4.Segumpal darah.

5.Tulang belulang.

6.Daging pembungkus.

7.Ruh.

Tujuh rangkaian tersebut diatas juga mengisyaratkan tentang:

•7 sifat pada manusia.

•7 anggota dalam sembahyang.

•7 hari dalam seminggu.

•7 bintang yang besar.

•7 lautan yang besar.

•7 lapis langit.

•7 lapis bumi.

•7 neraka.

•7 syurga.

Dan banyak lagi yang menyatakan jumlah ataupun hitungan 7 itu.

Tatkala manikam itu sampai 4o hari lamanya didalam tara'ib perempuan, maka berhentilah darah haid yang biasa dialami oleh seorang perempuan. Hal ini dikarenakan sebab tertutupnya peranakan oleh manikam tadi.

Baru setelah 4 bulan manikam itu berada didalam rahim, ia bernyawa (bergerak). 

Darah haid yang berhenti karena tertutup oleh manikam, pada bulan kelima menjadi tembuni (ari-ari). Peristiwa ini seluruhnya berlangsung didalam rahim. 

Dan tatkala sampai pada masanya lahir, maka darah haid yang berhenti pada 40 hari sebelum manikam itu bernyawa (bergerak) itulah yang akan menjadi darah nifas. 

Manikam yang dikandung oleh perempuan pada masa:

1 hari 1 malam : pujinya Hu

3 hari 3 malam: pujinya Allah

7 hari 7 malam: pujinya Innallah

40 hari 40 malam: pujinya Turobbunnur

4 bulan 4 hari: pujinya Subhanallah

6 bulan 6 hari: pujinya Alhamdulillah

8 bulan 8 hari: pujinya Allahu Akbar

9 bulan 9 hari: pujinya Inna ana amanna

INNA: Sessungguhnya
ANA: Saya (Aku)
AMANNA: (aman (Iman)

Inilah asal kejadian "AIR ZATULLAHU AKBAR". Beberapa dasar yang melandasi tentang asal muasal kejadian diri:

1.Abdullah Ibnu Abbas Ra dari Nabi Saw : "Bahwa sesungguhnya Allah ta'ala menjadikan dahulu daripada segala sesuatu yaitu Nur nabimu".

2.Syech Abdul wahab As -Syarani Ra berkata : "Sesungguhnya Allah ta'ala menjadikan Ruh Nabi Muhammad itu daripada zatnya dan dijadikannya ruh sekalian alam dari pada nur Muhammad saw".

3.Nabi Muhammad Saw bersabda : "Aku bapak dari sekalian ruh dan adam itu bapak dari sekalian batang tubuh". Adapun lembaga Adam itu dijadikan oleh Allah Swt daripada tanah.

4.Allah ta'ala berfirman didalam Al Qur'an : " Aku jadikan insan Adam itu dari pada tanah, dan tanah itu dari pada air, dan air itu dari pada angin, dan angin itu dari pada api dan api itu dari pada nur Muhammad". 

"Sesungguhnya telah datang kepadamu dari Allah ta'ala yaitu: nur". 

Dan kepada Nur itulah perhentian perjalanan segala aulia dan ambiya yang mursalin mengenal Allah ta'ala. Akan tetapi bila sudah sampai kepada nur, maka fanakanlah nur itu pada zat yang wajibul wujud, supaya jangan sampai hamba itu semata-mata bertuhan kepada nur. Akan tetapi hendaklah tetap bertuhankan kepada Allah zat wajibul wujud. Dengan begitu maka nyata nur itu hanya wasilah kita untuk dapat sampai kepada Allah ta'ala.

"Hai orang yang beriman, takutlah kepada Allah dan carilah wasilah (perantara) yang bisa menyampaikan kamu kepadanya dan hendaklah kamu bersungguh-sungguh dijalnnya, supaya kamu dapat kejayaan". (Al Qur'an)

Hal lain yang tak kalah pentingnya didalam pengenalan asal-muasal kejadian diri adalah anasir-anasir yang ada pada dirimu, Baik anasir dari Muhammad, dari bapak, dari ibu, sebagai berikut:

1.Anasir tuhan pada muhammad meliputi: sir, budi, cinta dan rasa atau penglihatan, pendengaran, penciuman, dan pengrasa.

2.Anasir tuhan pada bapak meliputi: urat, tulang, otak dan sumsum.

3.Anasir tuhan pada ibu meliputi: rambut(bulu), kulit, darah, dan daging. Satu anasir dari tuhan yaitu hayat (nyawa).

JABARUT = peringkat dibawah Lahut dan 
diatas Malakut

KHATRAT = bisikan hati dari Alam Ghaib

KERAMAT = perbuatan luar biasa oleh wali Allah

KHIDR = namanya ialah Baliya Ibn Mulkan yang telah meminum Air Kehidupan

KALAM – i – ZATI = Kalam Zat tanpa perkataan & bunyi

KALAM – i – TAFSILI = kata kata dalam perkataan = Kalam – i- Lazfi

PENTAJALLIAN MANUSIA ITU MELALUI TUJUH ALAM:

Tajallinya BENIH yaitu Mani Setitik
Maka Terciptalah Manusia Yang Lengkap ( Akbar ) Dikandung oleh Mani itu ( ain Sabitah ) ialah WUJUD tetapi belum nyata wujudnya – umpama Dalam biji sawit lengkaplah segala-galanya yaitu akarnya, batangnya, pelepah, bunga, tandan buah malah biji biji sekali..

Berarti Wujud Jasad ( Jasmani ) & Wujud Ruh ( Ruhani ) Melalui Tujuh ( 7 ) Alam atau Mertabat Pentajallian.

Dalam Ilmu Hakikat ini dirujuk sebagai MERTABAT TUJUH:

ALAM LAHUT : Dimana Wujud Zat sedia-dianya. Belum ada satu pun wujud yang lain.

ALAM JABARUT : Ditajallikan Muhammad Mustaffa ( Hakikat Muhammad ) yaitu Sifat Zat Yang Agung melalui NURZAT melalui ILMUNYA yang SIRR / RAHASIA oleh KUDRATNYA disebabkan IRADATNYA.

Apabila Tajalli SifatNya Muhammad Mustaffa, maka dipancarkanNyalah HAYATNYA maka hiduplah Muhammad didalam Wahdaniat pada SifatNya yaitu MENGESAKAN ZAT yang menjadikanNya.

Muhammad dikatakan Mustaffa yaitu yatim piatu karna ianya tiada diperanakkan atau beranak. Asma atau namaNya ialah Allah.

ALAM MALAKUT : Muhammad Mustafa pula mentajallikan malaikat melalui NurNya Nur Muhammad. Satelah terciptanya Malaikat, oleh kerana asyiknya Muhammad kepada ZatNya, Muhammad telah menyatakan kepada malaikat bahwa ianya bernama Allah yaitu Tuhan Sekalian Alam. 

Maka malaikat pun mengenali Allah melalui Sifat 20 di-Alam Malakut dan kenallah malaikat akan dirinya bahwa ianya adalah sifat kepada Sifat Zat Yang Agung, Muhammad Mustaffa.

ALAM RUH : Penciptaan Dunia, Allah telah memerentahkan malaikat Jibrael, Izrael, Mikael & Israfil untuk mencipta dunia ini.

Izrael mencipta bumi dan kehidupan
Jibrael mencipta langit dan lautan
Mikael mencipta bulan dan matahari
Israfil mencipta angin dan udara

Setelah terciptanya dunia, barulah Allah menciptakan manusia untuk dijadikan Khalifah didunia . Manusia diciptakan oleh Allah atas permintaan Muhammad. Malaikat dijadikan panduan menzahirkan rupa manusia :

Jibrael sebagai cermin
Mikail sebagai rupa
Israfil menghantar ruh
Izrail sempurnakan sifat

Maka wujudlah manusia yang lengkap dengan segala sifat malaikat dikenali sebagai RUH. Ianya dikenali sebagai MANUSIA AWAL. 

Yang demikian malaikat ialah kembar manusia dan manusia itu sesifat malaikat. 

Dialam ruh manusia ujud tetapi belum kelihatan oleh pandangan kerana belum diberi jasad.

Setelah Ruh Manusia diwujudkan dari sifat malaikat, Zat memperkenalkan diriNya melalui SifatNya Muhammad Mustaffa sebagai Tuhan Manusia & Tuhan Semesta Alam bernama Allah.

Maka Ruh Manusia pun mengenali akan Tuhannya yaitu Zat Mutlak melalui SifatNya Yang Agung Nur Muhammad bernama Allah

Ruh Manusia juga mengenali dirinya yaitu:

Dirinya sesifat malaikat. Malaikat sesifat Muhammad Mustaffa / Nur Muhammad. Muhammad Mustaffa pula ialah Sifat Zat Mutlak Yang Agung ditajalikan melalui NURZAT. Zat pula meliputi (SE) SifatNya yaitu Muhammad Mustaffa. Sifat Zat pula ialah Zat Mutlak itu sandiri.

Ruh memohon agar Allah memberikan DUNIA untuk ditadbirnya sebagai khalifah. Tuhan menunaikan permintaan dengan memberikan Jasad dan alam semesta untuk didiami dan ditadbir oleh ruh manusia (Jasad = Alam Saghir / Kecil Alam Semesta = Alam Kabir / Alam Maya.

Sebelum ruh manusia diberikan Jasad dan Dunia, Allah telah meminta mereka membuat Perjanjian dan Pengakuan seperti berikut:

- Ruh berikrar dan mengaku bahwa Zat Mutlak yakni Allah-lah Tuhan Semesta Alam dan mereka ( ruh & alam ) adalah HAMBA.

- Sebagai hamba mereka tidak akan menyekutukan Allah dengan yang lain. Yang Wujud Hanya Allah.

- Akan tetap mengenali Asal Usul Dirinya dan mengembalikan Hak Allah yang diberikan kepadanya yaitu jasad & ruh dengan sempurna ( tidak akan memisahkan ruh & jasad atau SE-kan dirinya )

- Akan menjadi CERMIN BERGILAP bagi Allah dan menjaga RAHASIA dan AMANAH ALLAH serta mengembalikan rahasia dan amanah itu kepada Allah bila tiba masanya.

- Menjalankan SYIAR ALLAH

Allah pula berjanji :

- Ruh akan diberi Jasad sesifat dirinya ( ruh )

- Urusan kehidupan ruh didunia adalah semata-mata urusan Allah dan perbuatan manusia adalah Af’al Allah semata-mata. 

🙏🙏🙏

Ahad, 4 Julai 2021

SAHABAT


Kadang - kadang SAHABAT yang suka belanja kita makan, bukan kerana mereka berharta tapi sebab mereka meletakkan persaudaraan melebihi wang ringgit......

Kadang - kadang *SAHABAT* yang rajin bekerja, bukan kerana mereka ingin tunjuk pandai dan hebat tapi sebab mereka memahami maksud tanggungjawab......._

Kadang - kadang *SAHABAT* yang memohon maaf terlebih dahulu selepas pergaduhan atau selisih faham, bukan semestinya kerana mereka bersalah tapi sebab mereka menghargai *PERSAHABATAN* dan orang2 di sekeliling mereka......_

Kadang - kadang yang sukarela membantu kita, bukan kerana mereka berhutang apa-apa tapi sebab mereka lihat kita sebagai seorang *SAHABAT*....._

Kadang-kadang *SAHABAT* yang selalu_ *SMS DAN WATTSAPP KITA* bukan kerana mereka tak ada benda lain nak buat tapi sebab mereka_ *SENTIASA MENGINGATI ANDA.......*

Satu hari, kita semua akan terpisah, kita akan terkenangkan pelbagai perbualan dan impian yang kita ada._

Hari berganti hari, bulan, tahun, hingga hubungan ini menjadi asing........_

Satu hari anak2 kita akan jumpa gambar kita dan bertanya,_
*"Siapa mereka semua tu?"..*..._
Dan kita tersenyum dengan air mata yang tidak kelihatan kerana hati ini terusik dengan kata yang sayu, lalu berkata,_
*"DENGAN MEREKALAH ANDA ADA HARI YANG PALING INDAH DALAM HIDUP DAN MENGENALI ERTI PERSAHABATAN" ....*

*TERIMA KASIH SAHABAT2KU*
Ada *3* Hal dlm hidup yg tidak boleh kembali :_       
          *1. Waktu*          
          *2. Kata-kata*      
          *3 . Kesempatan*         

Ada *3* Hal yg dapat menghancurkan hidup seseorg:_
          *1. Kemarahan*
          *2. Keangkuhan*
          *3. Dendam*   

 Ada *3* Hal yg tidak boleh hilang:_
          *1. Harapan*          
          *2. Keikhlasan*  
          *3. Kejujuran*          

 Ada *3* Hal yg plg berharga:_  
          *1. Kasih Sayang*
          *2. Cinta*          
          *3. Kebaikan*          

 Ada *3* Hal dlm hidup yg tidak pernah pasti :_
          *1. Kekayaan*        
          *2. Kejayaan*      
          *3. Mimpi*         

 Ada *3* Hal yg membentuk watak seseorg :_         
          *1. Komitmen*   
          *2. Ketulusan*     
          *3. Kerja keras*         

 Ada *3* Hal yg membuat kita sukses :_
          *1. Tekad*         
          *2. Kemahuan*   
          *3. Fokus*

 Ada *3* Hal yg tidak pernah kita tahu :_
          *1. Rezeki*      
          *2. Umur*         
          *3. Jodoh*          

*TAPI,* ada *3* Hal dalam hidup yg_ *PASTI :*      
          *1. Tua*          
          *2. Sakit*         
          *3. Kematian.*

BELAJAR MAKRIFAT


♾️ SANTAPAN DIKALA SUNYI...➿

Belajar ilmu Makrifat itu bukan hendak menjadi alim, warak, zuhud atau apalagi nak menjadi suci.

Belajar ilmu Makrifat itu sebenarnya untuk lebih mengenal kelemahan diri sendiri. 

Apabila sudah faham bahawa diri kita ini serba kekurangan, maka kita itu akan lebih tunduk dan lebih merendah diri di dalam menjalani kehidupan seharian.

Dengan sendirinya juga sifat2 seperti sombong, bongkak, bangga diri dan riak akan lenyap dari diri seseorang itu.

Kesedaran yang kita rasakan itu adalah suatu Fitrah . 
Kembalilah akan kita kepada suatu keadaan yang amat kosong. 

Kosong dalam erti kata...tiada daya dan upaya. 
Tiada suatu benda atau harta yang menjadi milik kita. 
Ia juga termasuk penglihatan, pendengaran, qalam, ilmu , hayat, kudrat dan iradat. 

Kesedaran ini juga datangnya dari hidayah dan kefahaman bermakrifah. 
Semuanya sudah pun tertulis sedari azali lagi. 
Apabila kita terpilih untuk diberi hidayah dan kefahaman bermakrifah, jangan lah kita risaukan perbuatan kita atau ibadah kita yang lalu kerana semua itu akan menjadi urusan Allah swt.

Jalan saja kehidupan mengikut skrip yang sudah lama siap. Jangan ada lagi persoalan sehingga tidak berhuruf dan tidak bersuara. 

Semua persoalan sudah pun terjawab apabila kita benar2 menyerah secara total zahir dan batin kepada Allahu swt.

Pada tahap ini, tiada lagi kerisauan, kegelisahan atau pun ketakutan. Kita akan merasa aman, tenteram dan tenang pada setiap masa. 
Ketika ini, urusan kita akan menjadi urusan Allah. 
*Faham lah kita bahawa kita ini pada hakikatnya tidak ada, yang ada atau yang wujud itu hanya Allah swt*

Ahad, 20 Jun 2021

ANAK ADAM


SubhanAllah... Cantik petikan ini.
 Kebesaran Sang Pencipta

          Wahai anak adam..
   Aku jadikan engkau dalam
  perut ibu mu ,, dan aku tutup 
    wajahmu dengan penutup   
         supaya tak lemas/
terhidu engkau dalam rahim. 

           ,Dan Aku jadikan
    engkau tenang dilindungi   
       disebalik rahim ibumu.
   Aku cukupkan bagi engkau
               makanan mu. 

            Dan Aku jadikan
 di samping kanan dan kirimu
             tempat berpaut. 
    Di kananmu hati. { liver }
     dan di kirimu hempedu
           { spleen } ibumu.

                 Setelah itu,
         Aku ajarkan engkau
       untuk tetap dan duduk
      di dalam badan ibu mu.
            Adakah yang lain
  selain dari Ku yang mampu
menjadikannya sedemikian.??

 Setelah berakhir penciptaan
     mu dan disempurnakan
                kejadian mu, 
     aku arahkan kerajaanKu
              dengan penuh
           kasih dan sayang
     untuk mengeluarkan mu
                  dari rahim,
  maka dikeluarkanlah dirimu. 

         Tiada bagi mu gigi
          untuk mengunyah,
jua tangan, untok menggapai,
      juga kaki untok berdiri 
    Engkau tidak punya apa2. 

           Aku jadikan susu
     yang lengkap lagi bersih
            dari dada ibuMu,
  yang sejuk di musim panas
   dan panas di musim sejuk. 

      Dan Aku letakkan cinta
    dan kasih kepada engkau
 dalam diri kedua org tua mu.
     Tidak meniarap engkau
           sebelum mampu,
        tidak duduk. engkau    
           sebelum mampu,
    tidak merangkak engkau
           sebelum mampu,
         tidak berdiri engkau
            sebelum mampu. 

    Apabila engkau telah kuat
      untuk berjalan sekarang,
           engkau bermaksiat
 sa'at engkau berseorangan.!!
         Dan engkau langsung
            tidak malu padaKu. 

 Maka Aku tetap peringatkan:
          Jika engkau berdoa, 
              Aku makbulkan.
        Jika engkau meminta,
                 Aku berikan.
       Jika engkau bertaubat,
 Aku bawa engkau kepadaKu

Sungguh ajaib, engkau wahai anak adam .. Ketika dilahirkan kau di Azankan, dan di Iqamat kan tanpa di sertai solat.. Dan bila kau mati engkau disolat kan tanpa didahulukan azan.

Sungguh ajaib bagi mu wahai
                Anak adam..
Ketika lahir tidak kau ketahui
siapa yang mengeluarkan mu
          dari tubuh ibumu,
        dan ketika kau mati
   tidak juga engkau ketahui
    siapa yang memasukkan
        engkau ke kubur mu.

    Sungguh ajaib perihalmu 
                 Anak adam..
         Ketika kau dilahirkan
    ada yang menggosok dan
           membersihkan mu,
      dan setelah engkau mati
    ada juga yang menggosok
       dan membersihkan mu.

    Sungguh ajaib perihalmu
               Anak adam..
   Ketika lahir tidak kau tahu 
    siapa yang gembira dan
tersenyum atas kelahiranmu, 
         dan setelah ajalmu
     masih engkau tidak tahu
        siapa yang menangisi
     dan bersedih ke Atas mu.

    Ajaib sungguh perihalmu
                Anak adam..
Ketika engkau di perut ibumu 
         Aku jadikan engkau, 
 di dalam tempat yang sempit 
  lagi gelap, dan apabila mati 
  dijadikan bagi engkau kubur 
       yang sempit lagi gelap.

     Ajaib sungguh perihalmu 
                 Anak adam..
 Lahirmu terus engkau dibalut
          dengan kain putih 
         untuk menutupi mu, 
        mati mu juga engkau
dikafankan dengan kain putih 
         untuk menutupi mu. 

    Ajaib sungguh perihalmu 
                 Anak adam ..
        Apabila engkau lahir
        ditanyakan manusia    
                   mengenai 
     syahadah dan perihalmu.

     Dan setelah engkau mati 
  engkau ditanyakan malaikat 
               tentang amal2 
 engkau yang sholeh dan apa 
      bekalmu untuk akhirat?

 Paksakan untuk sebut di hati 
       Dua kalimah Syahadah.
  Asyha' du an Lailahaillallah
     Muhammadar Rasulullah.

Bacakan Juga Surah Al Ikhlas
                  Bismillah. 
      Qul hu'wallah hu' Ahad. 
           Allah hu'ssomad. 
     Lam yalid wa lam yuulad.
   Wa lam yaqullahu kufuwan
                      Ahad

Engkau sebarkan maka setiap orang yg membacanya sperti membaca sepertiga Al-Quran.ُ
 آمين يا الله * آمين يا رحمن * آمين يا رحيم..
               أَمِيْن يَا رَبَّ العَالَمِينْ.
                                      َ
ِ ஜ¤═══¤ ۩۞۩ ¤═══¤ஜ
 ٍِSemoga kita dapat menyebar 
       luaskan kata kata yang 
              bermanfaat ini.
   Agar ia akan jadi ilmu Amal
        Jariah Bagi jawapan 
       Di hadapan Allah Nanti..ْ.

Rabu, 16 Jun 2021

MELAYU KU



"𝑲𝒂𝒎𝒖 𝒅𝒊𝒃𝒆𝒔𝒂𝒓𝒌𝒂𝒏 𝒐𝒍𝒆𝒉 𝒐𝒓𝒂𝒏𝒈 𝒕𝒖𝒂 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒎𝒆𝒏𝒂𝒏𝒂𝒎 𝒃𝒆𝒏𝒊𝒉 𝒑𝒆𝒎𝒃𝒐𝒅𝒐𝒉𝒂𝒏.... " ~ 𝑨𝒃𝒅𝒖𝒍𝒍𝒂𝒉 𝑴𝒖𝒓𝒔𝒉𝒊

𝑲𝒂𝒕𝒂 𝒁𝒂𝒂𝒃𝒂 : "𝑨𝒈𝒂𝒎𝒂 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒕𝒆𝒍𝒂𝒉 𝒅𝒊𝒂𝒋𝒂𝒓 𝒐𝒍𝒆𝒉 𝒐𝒓𝒂𝒏𝒈 𝑴𝒆𝒍𝒂𝒚𝒖 𝒌𝒆𝒑𝒂𝒅𝒂 𝒐𝒓𝒂𝒏𝒈 𝑴𝒆𝒍𝒂𝒚𝒖 𝒎𝒆𝒏𝒋𝒂𝒅𝒊𝒌𝒂𝒏 𝒃𝒂𝒏𝒈𝒔𝒂 𝑴𝒆𝒍𝒂𝒚𝒖 𝒔𝒆𝒃𝒂𝒈𝒂𝒊 𝒃𝒂𝒏𝒈𝒔𝒂 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒕𝒊𝒅𝒂𝒌 𝒃𝒐𝒍𝒆𝒉 𝒃𝒂𝒏𝒈𝒌𝒊𝒕."

Bacalah dengan hati yang lapang dan dengan dada yang terbuka.......

Orang miskin bergantung kepada orang kaya untuk membantunya melalui sedekah duit dan orang kaya bergantung kepaada orang miskin untuk masuk ke syurga. Pergantungan inilah yang membuatkan bangsa ini mundur dan ramai pula mengambil kesempatan.

Orang kaya pula meminta ahli-ahli masjid di kampung mendoakannya dan menjemput ke rumah setiap bulan untuk bacaan Yasin. Mengharap orang lain membaca agar dia mendapat pahala dan bukan dirinya sendiri berbuat demikian.

Lebih menyakitkan hati orang beragama juga turut mengambil kesempatan ke atas org kaya dan jahil agama untuk mencari keuntungan peribadi.

Abdullah Mursyi dalam karangannya berkata..... 
"Kamu dibesarkan oleh orang tua yang menanam benih pembodohan. Sumpahan paling besar ke atas bangsa ini adalah mewarisi pembodohan yang ditanam sendiri oleh datuk nenek. Inilah sumpahan paling hina."

Pendita Zaaba menceritakan keadaan yg hampir sama selepas lebih 50 tahun kritikan Abdullah Mursyi di dalam bukunya Perangai Bergantung Pada Diri Sendiri.

Kata Zaaba : "Agama yang telah diajar oleh orang Melayu kepada orang Melayu menjadikan bangsa Melayu sebagai bangsa yang tidak boleh bangkit."

Wahai orang Melayu! Jika benar air jampi boleh beri orang pandai tanpa membaca buku ulangkaji....dah lama Nabi doakan air zam zam untuk pujuk Quraisy memeluk agama Islam.

Lihat lagi sikap org Melayu yang suka bergantung kepada hidup pada orang lain. Jika ada kematian, 7 malam diadakan bacaan Tahlil beserta makan, hari ke 40 baca lagi dan terakhir hari ke 100. Ia dilakukan dengan harapan bacaan Tahlil itu mampu membantu si mati di dalam kubur berhadapan dengan malaikat.

Moralnya pergantungan orang Melayu kepada orang lain ke syurga sampai dia dah mati. Dia tidak bergantung kepada amalan solehnya sendiri dan anak-anak.

Apabila Hamka menegur sikap orang Melayu membuat majlis tahlil ketika era zamannya... melenting orang Melayu dengan alasan bacaan Tahlil itu adalah ajaran yang telah diajar dari warisan guru-guru terdahulu.

Orang Melayu jenis mengikut adat seperti slogannya biar mati anak jangan mati adat hingga sanggup menuduh Hamka sebagai Wahabi.

Sebab itu Abdullah Mursyi, Pendita Zaaba dan Hamka telah ditentang oleh kebanyakkan orang Melayu di zaman mereka kerana pemikiran mereka yang kritis, berwawasan dan akademis cuba membetulkan yang tidak betul kepada betul.

Zaaba menulis orang Melayu ini malas mencari ilmu dan cukup berpuas hati sekadarnya sahaja. Zaaba mengatakan orang Melayu pergi ke sekolah cukup hanya boleh membaca, menulis dan mengira untuk menjadi kerani di pejabat-pejabat.

Orang Melayu kebanyakkan mengharap pertolongan kitab Al Quran menjaga dirinya dari gangguan syaitan dengan hanya meletakkan ia di kepala katil dan sebagainya.

Orang Melayu jika diberi lesen berniaga disewakan. Semuanya cuba mengambil jalan pintas untuk menjadi kaya tanpa berusaha. Hinggakan mencari syurga pun ramai orang Melayu mengambil jalan pintas dengan menyertai parti tertentu yang kononnya perjuangan mereka adalah mencari syurga.

Mereka diajar menjadi taklid buta. Apa sahaja pasti ada dalilnya. Rampas kerajaan oleh musuh hukum haram. Tapi bila mereka merampasnya hukumnya bertukar ia adalah anugerah Allah.

Air mineral dibaca surah sekian-sekian dari modal RM1 dijual RM10. Kismis yang dibaca surah-surah tertentu dijual harga 10 kali ganda. Yang ini patuh syariah yang itu patuh syariah... selagi boleh diniagakan atas nama agama.

Agama kita teruk diekplotasikan oleh golongan agama samada tujuan peribadi atau politik. Kesemua ini berlaku kerana kita tiada ilmu dan tidak mahu belajar. Kemudian terlalu mengharapkan bantuan orang lain hingga mudah dipergunakan.

Berubah jangan kita menjadi pentaksub.

Ahad, 13 Jun 2021

GUNUNG TURSINA



Didalam Al- Quran ada menyatakan bahawa gunung Tursina itu meletop dan nabi Musa itu pun pengsan.

Akan tetapi jika kamu pergi ke tanah arab, gunung tursina masih lagi berdiri kukoh.

Apakah maksud yg tersirat mengenai meletopnya gunung Tursina dan apakah maksud yg tersirat mengenai nabi musa pun pengsan.????

Sila berikan pendapat sahabat2 didalam pandangan hakikatu.

Jawapannya:-
Kiasan Cerita nabi musa dg bukit tursina.
Yaitu menggambarkan seorang hamba yang ingin mengenal atau melihat tuhannya..
Ketika musa berkata "bagaimana cara hamba untuk melihat Engkau"
Maka tuhan berkata "liatlah bukit tursina, apabila bukit tursina masih ada di tempat nya berarti engkau tidak melihat Aku"
Nabi Musa pun memperhatikan bukti tursina.. 
Seketika itu meletuplah bukit tursina.. 
Meletup bukannya hancur, berderai, berhamburan.
Melainkan bukit tursina lebur, fana dalam wajah Allah.
Bukti tursina tidak lagi bernama bukit tursina melainkan wajah Allah
Bukti tursina tidak lagi bersifat bukit melainkan wajah Allah.
Musa pun pingsan, pingsan bukannye koma atau tidak sadarkan diri.
Melainkan pingsan adalah lebur, fana dalam Wajah Allah.. 
Nabi Musa lebur dalam wajah Allah.
Tidak ku liat semua nya melainkan Allah. Allah. Allah. Allah
Wafiampusikum afala tubsirun
Sebenarnya bukit tursina adalah diri kita..
Selagi kita nampak diri kita selagi itu kita tidak melihat Allah..
Selagi kita nampak bukit tursina selagi itu kita tidak melihat Allah..

Sabtu, 29 Mei 2021

BETAPA ALLAH SAYANG PADA KITA



Kebanyakan manusia suka "Mengeluh" dlm menjalankan kehidupan:

1. Ketika kita mengeluh: “Aduhai, penatnya aku."
 
ALLAH menjawab: (وَجَعَلْنَا نَوْمَكُمْ سُبَاتًا) 
“ Dan KAMI jadikan tidurmu utk istirahat (An Naba' : 9) 

2. Ketika kita mengeluh: “Beratnya cobaan ini , tak sanggup rasanya aku.

" ALLAH menjawab : 
‎(لَا يُكَلِّفُ اللَّهُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا)
 “AKU tidak membebani seseorang, melainkan sesuai kesanggupannya".(Al Baqarah : 286)

3. Ketika kita mengeluh :
“Serabut dan runsingnya aku"

" ALLAH menjawab :
‎ ( أَلَا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ)
 “Hanya dgn mengingatKU, hati akan menjadi tenang” (Ar Ra'd : 28) 

4. Ketika kita mengeluh: “Apa yg aku buat ini semua sia-sia”.

" ALLAH menjawab : 
‎(فَمَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهُ) 
"Siapa yang mengerjakan kebaikan sebesar biji zarah sekalipun, niscaya ia akan mendapatkan balasannya” 
(Al Zalzalah 7) 

5. Ketika kita mengeluh:
 “tak ada seorangpun yg mau menolong aku."

ALLAH menjawab: 
‎(وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ)
“ Berdoalah (mintalah) kepadaKU, niscaya Aku kabulkan” (Al Ghafir : 60) 

6. Ketika kita mengeluh : “ Aku sangat sedih.”

ALLAH menjawab:
‎( لَا تَحْزَنْ إِنَّ اللَّهَ مَعَنَا ۖ ) 
“Janganlah kamu berduka cita, sesungguhnya AKU bersama kamu " (At Taubah : 40)

Isnin, 3 Mei 2021

SIFAT UJUB



Ketika Ujub Menyelimuti Hati :

Oleh Al-Habib Umar bin Hafidz

• "Jika Allah mudahkan bagimu mengerjakan sholat malam, maka janganlah memandang rendah orang-orang yang tertidur"

• "Jika Allah mudahkan bagimu melaksankan puasa, maka,janganlah memandang orang-orang yang tidak berpuasa dengan tatapan menghinakan"

• "Jika Allah memudahkan bagimu pintu untuk berjihad, maka janganlah memandang orang-orang yang tidak berjihad dengan pandangan meremehkan"

• "Jika Allah mudahkan pintu rezeki bagimu, maka janganlah memandang orang-orang yang berhutang dan kurang rezekinya dengan pandangan yang mengejek dan mencela, karena itu adalah titipan Allah yang kelak akan di pertanggung jawabkan"

• "Jika Allah mudahkan pemahaman agama bagimu, janganlah meremehkan orang lain yang belum faham agama dengan pandangan hina"

• "Jika Allah mudahkan ilmu bagimu, janganlah sombong dan bangga diri karenanya, sebab Allah lah yang memberimu pemahaman itu"

• "Dan boleh jadi orang yang tidak mengerjakan
qiyamullail, puasa (sunnah), tidak berjihad dan semisalnya lebih dekat kepada Allah darimu"

• "Sungguh engkau terlelap tidur semalaman dan pagi harinya menyesal...lebih baik bagimu daripada qiyamullail semalaman namun pagi harinya engkau "merasa" TAKJUB
dan BANGGA dengan amalmu, 

Sebab tidak layak orang merasa bangga dengan amalnya, karena sesungguhnya ia
tidak tahu amal yang mana yang Allah akan terima.